Fadillah Putra
Member of Advisory Board at The Reform Initiatives (TRI)
Cepat atau Selamat? Adalah dua pilihan yang saat ini menghambat reformasi birokrasi di Indonesia. Alih-alih menciptakan tatakelola yang lebih baik, hegemoni eksesif wacana pemberantasan korupsi saat ini membuat birokrasi Indonesia yang lamban dan tidak efektif.
Kuasa naratif yang menundukkan birokrat, menjadikan mereka tahanan ketakutan, bukan pelopor inovasi apalagi agen pembaharu. Wacana tindak pidana korupsi (tipikor) dan maladministrasi yang digerakkan oleh Aparat Penegak Hukum, telah membentuk subjek birokrasi yang mandul oleh dogma ‘yang penting aman’. Inersia ini adalah belenggu terhadap daya cipta bangsa dan resistor laju kemajuan.
Selengkapnya: